Indonesia
Indonesia
TOP
Artikel
Nikmati pemandangan musim hujan, bunga hydrangea, dan Gunung Fuji di Zushi!
2024-06-29

Nikmati pemandangan musim hujan, bunga hydrangea, dan Gunung Fuji di Zushi!

DSCF7754.jpg

Zushi (逗子) adalah kota tepi pantai menawan yang terkenal dengan pantainya yang indah dan budaya surfingnya yang dinamis. Penggemar surfing berbondong-bondong ke pantai ini, dan kota ini juga merupakan surga memancing, menawarkan makanan laut segar setiap harinya. Selain keindahan alamnya, Zushi dipenuhi dengan toko-toko kecil kuno dan dikelilingi oleh sumber daya alam yang subur. Pada hari yang cerah, kalian dapat menikmati pemandangan Gunung Fuji yang menakjubkan di kota ini. Berlokasi strategis, tepatnya di sebelah Kamakura, Zushi adalah salah satu tujuan wisata terpopuler yang tidak jauh dari Tokyo, yang terkenal akan perpaduan keindahan alam dan budaya lokalnya yang fantastis.

Perjalanan ke Zushi hanya memakan waktu sekitar 1-2 jam dari Tokyo, dan seperti Kamakura, Zushi adalah destinasi pulang hari yang bisa kalian kunjungi dengan mudah, khususnya jika kalian mencari destinasi yang tidak terlalu ramai dibandingkan Kamakura. Dalam artikel ini, kami akan memandu kalian untuk menjelajahi Zushi dalam satu hari selama musim hujan!

Taman Ajisai Hayama (葉山あじさい公園)

DSCF7653.jpg

Taman Ajisai Hayama ada di atas bukit sebuah lereng di Kota Zushi, dan taman ini memiliki koleksi kurang lebih 3.000 bunga hydrangea yang indah dan mengagumkan. Dari taman ini, kalian bisa menikmati pemandangan laut, Kota Zushi, dan Gunung Fuji yang menakjubkan, menjadikannya destinasi yang tepat untuk mengambil foto.

DSCF7660.jpg

Meskipun taman ini kecil, taman ini dipenuhi tanaman hydrangea, menciptakan suasana cerah dan penuh warna selama musim hujan. Waktu terbaik untuk melihat hydrangea adalah pada bulan Juni, meskipun bunga ini mungkin mulai mekar pada awal akhir Mei jika musim hujan telah mulai.

DSCF7652.jpg

Taman ini terletak di bukit yang curam dan dikelilingi oleh permukiman penduduk setempat. Kami sarankan untuk mengunjungi taman ini dengan kendaraan umum seperti kereta api dan bus, karena parkiran mobil tidak tersedia di taman ini.

Dari Stasiun Shibuya, gunakan kereta jalur Shonan Shinjuku yang langsung terhubung ke jalur Yokosuka ke Stasiun Zushi. Dari Stasiun Zushi, naik bus dan turun di Halte Mukaihara (向原), lalu jalan kaki selama 10 menit untuk pergi ke taman ini.

Google Map: https://maps.app.goo.gl/syW65wNNw3bWy1Wk6

Kuil Gandenji (岩殿寺)

DSCF7586.jpg

Kuil Gandenji (岩殿寺) adalah kuil kecil yang tenang, mengingatkan pada kuil yang biasa ditemukan di Kamakura, yang ada di terletak di atas bukit dengan serangkaian tangga curam menuju ke sana.

Memiliki sejarah kurang lebih selama 1.300 tahun, Kuil Gandenji memancarkan pesona kuno yang bisa kalian langsung rasakan ketika memasuki gerbangnya. Halaman kuil menampilkan banyak bangunan yang tersebar di sepanjang lereng bukit, yang mencerminkan gaya arsitektur tradisional Buddha Shinto Jepang yang lazim di daerah pegunungan.

DSCF7627.jpg

Kuil ini memiliki taman khas Jepang yang tenang dan tempat istirahat yang nyaman, yang menyediakan tempat peristirahatan yang damai di tengah lingkungan alam yang indah. Bunga hydrangea menyambut pengunjung dari pintu masuk, menambahkan pancaran warna pada suasana yang tenang.

DSCF7645.jpg

Serangkaian tangga kuil ini yang tinggi dan curam dihiasi dengan bunga hydrangea, merupakan daya tarik unik kuil ini, dan pastinya menjadi spot pengambilan foto yang terkenal.

DSCF7621.jpg

Kuil ini terletak strategis, sekitar 15-20 menit berjalan kaki dari Stasiun Zushi, meskipun jalannya agak curam. Bagi kalian yang berencana bawa mobil, di depan kuil ada tempat parkir yang kapasitasnya terbatas dan cepat penuh. Kami sarankan untuk berjalan kaki supaya bisa menikmati rute indah ini sepenuhnya.

Google Map: https://maps.app.goo.gl/kt85yU2Yw1HM3yNd9

Pantai Shin-nase (真名瀬海岸)

DSCF7746.jpg

Selain pegunungannya yang indah, Zushi juga terkenal dengan garis pantainya yang indah, yang menawarkan pemandangan Gunung Fuji yang menakjubkan. Meskipun merupakan kota kecil, kota ini menawan dengan banyak toko yang berjejer di sepanjang pantai. Salah satu tempat yang populer di kalangan wisatawan adalah halte bus berwarna putih yang khas, yang sering difoto karena pemandangannya yang indah.

Namun, penting bagi pengunjung untuk menjaga rasa hormat dan ketertiban, terutama bagi penduduk setempat yang menggunakan halte bus ini. Harap hindari mengambil foto yang dapat mengganggu orang lain.

DSCF7732.jpg

Pemandangan dari belakang halte bus sangat mempesona, menampilkan semak berbunga, Gunung Fuji, mercusuar, dan gerbang torii merah kuil di laut.

Menariknya, hari hujan sering kali memberikan pemandangan Gunung Fuji yang lebih jelas daripada hari cerah. Saat kami berkunjung, gerimis, tetapi Gunung Fuji terlihat dengan jelas.

Lokasi halte bus: https://maps.app.goo.gl/qLsh1DZPfeEBnPVB6

DSCF7751.jpg

Di Pantai Shin-nase, kalian bisa berjalan-jalan di sepanjang tepi pantai, atau mengarungi air dengan latar belakang Gunung Fuji secara bebas. Di sini, ada sebuah pulau kecil bernama Najima (菜島), yang memiliki gerbang kuil yang diyakini terkait dengan Kuil Morito (森戸神社), yang konon dapat mengabulkan permohonan cinta. Di samping gerbang ini berdiri Mercusuar Hayama berwarna putih, menciptakan perpaduan pemandangan yang indah.

Lokasi gerbang kuil: https://maps.app.goo.gl/kSK9N6JCyPBW6zUp9

Lokasi kuil: https://maps.app.goo.gl/u2uPr3YtefZD7mFL8

Sorotan kuliner Zushi: Puding Marlowe

DSCF7760.jpg

Marlowe adalah toko puding terkenal di Zushi yang telah melayani pelanggannya sejak tahun 1984. Jika kalian mengunjungi Zushi, mencoba puding mereka adalah suatu keharusan. Toko ini terkenal dengan pudingnya yang disajikan dalam gelas kaca khas yang diukir dengan pola koboi. Meskipun Marlowe telah memiliki 13 cabang di Tokyo dan Kanagawa, lokasi utamanya tetap di Zushi.

DSCF7771.jpg

Pudingnya tersedia dalam berbagai rasa, termasuk original, coklat, matcha, karamel, dan banyak lagi. Setiap puding dibuat dengan bahan-bahan pilihan, memastikan rasa unik dan lezat yang disukai penduduk setempat selama bertahun-tahun.

Menariknya, Marlowe awalnya dimulai sebagai restoran makanan Barat di mana pengunjungnya dapat menikmati makanan dengan pemandangan laut dan Gunung Fuji. Seiring waktu, puding mereka menjadi sangat populer sehingga mereka memperluas fokusnya pada hidangan penutup yang lezat ini.

DSCF7763.jpg

Di Zushi, kalian dapat menemukan beberapa cabang Marlowe. Untuk pengalaman tepi laut dengan pemandangan Gunung Fuji dan marina, kunjungi cabang Hayama Marina, yang khusus menjual puding. Untuk pengalaman bersantap tradisional, kunjungi cabang Zuyo-Shindo yang asli, di mana kalian dapat menikmati hidangan lezat dan pudingnya yang terkenal.

Jika kalian ingin menikmati makanan manis atau menikmati hidangan santai sambil menikmati pemandangan, kalian bisa mengabulkan keinginan kalian dengan mengunjungi Marlowe di Zushi.

Cabang Hayama Marina: https://maps.app.goo.gl/sSG9KTcscgKCy3ew5

Cabang Zuyo-Shindo: https://maps.app.goo.gl/KonzaLnpyiSYydCg8

DSCF7730.jpg

Jadi, apa pendapat kalian tentang kota tepi laut Zushi yang menawan ini? Kami harap artikel ini dapat membantu kalian dalam menjelajahi Kota Zushi yang sangat menarik jika dikunjungi selama musim hujan!


Download aplikasi kami dan dapatkan diskon di toko terpopuler di Jepang! iOS Android