Indonesia
Indonesia
TOP
Artikel
Miharu Takizakura; salah satu dari 3 pohon sakura raksasa di Jepang dan pohon sakura lainnya yang bisa kalian lihat di prefektur Fukushima!
2020-02-18

Miharu Takizakura; salah satu dari 3 pohon sakura raksasa di Jepang dan pohon sakura lainnya yang bisa kalian lihat di prefektur Fukushima!

Ketika kita bicara tentang musim semi di Jepang, hal pertama yang akan muncul dalam pikiran adalah sakura, iya kan? Bulan Februari sebentar lagi selesai, dan musim semi akan datang di Jepang. Bagaimana kalau kita menyambut musim semi dengan mengunjungi prefektur Fukushima untuk melihat pepohonan sakuranya yang indah? Fukushima memiliki berbagai spot untuk melihat bunga sakura, di antaranya adalah pohon sakura Miharu Takizakura; salah satu dari tiga pohon sakura raksasa di Jepang. Hari ini kami akan membahas 10 spot terbaik untuk melihat bunga sakura di Fukushima. Bersiaplah dan kumpulkan segala informasi terkait untuk menyusun rencana kalian berlibur ke Jepang!

1. Hanamiyama (kota Fukushima)

Hanamiyama adalah taman di Fukushima yang terkenal akan keberagaman bunganya, dan Hanamiyama adalah satu-satunya taman di mana pohon sakura seperti tokaizakura dan higanzakura (bunga sakura yang mekar lebih awal), pohon plum, pohon persik, forsythia, magnolia, dan quince Jepang bermekaran bersama. Pemandangan dari pohon-pohon tersebut sangat indah; bahkan almarhum fotografer Shotaro Akiyama, salah satu fotografer terbaik di Jepang, mendeskripsikan area ini sebagai utopia di Fukushima. Jika kalian menanjak hingga ke puncak gunung, kalian akan melihat pemandangan panorama kota Fukushima dan Pegunungan Azuma yang dikelilingi pohon sakura. Waktu terbaik untuk mengunjungi area ini adalah pada bulan April. Turis dari segala penjuru Jepang akan memadati tempat ini pada bulan tersebut, jadi rencanakan kunjungan kalian sebaik-baiknya agar dapat menikmati taman ini semaksimal mungkin.
Musim sakura: awal hingga akhir April

2. Pohon sakura rindang di sepanjang Nicchu Railway Line Memorial Cycling Pedestrian’s Path (Kota Kitakata)


Terkenal akan mie Kitakata yang lezat, kota Kitakata sebenarnya juga populer akan spot sakuranya yang indah di Nicchu Railway Line Memorial Cycling Pedestrian’s Path. Dibangun dengan sisa konstruksi jalur Nicchu; jalur kereta nasional Jepang yang berhenti beroperasi sejak 1984, jalan sepanjang tiga kilometer ini dijejeri oleh kurang lebih seribu pohon sakura yang rindang. Lokomotif uap klasik juga terpampang di salah satu sisi jalan ini. Kombinasi kontras dari warna pink kelopak bunga sakura dan lokomotif uap berwarna hitam bersatu menjadi pemandangan yang mengagumkan. Spot ini juga sangat terkenal di mata turis, terutama bagi mereka penggemar jalur kereta. Festival bernama “Kitakata Sakura Matsuri (Festival Sakura Kitakata)” akan diadakan dari 10 sampai 30 April di area ini. Selama periode tersebut, jalan ini akan dipenuhi kios-kios yang memperkenalkan makanan khas lokal dan menawarkan beragam pengalaman menarik, di mana memberi kalian kesempatan untuk menikmati pemandangan sakura sekaligus merasakan festival lokal Jepang.
Musim sakura: pertengahan sampai akhir April

3. Kastil Tsuruga (kota Aizuwakamatsu)


Kastil Tsuruga merupakan kastil terkenal di Fukushima dan merupakan salah satu dari kastil terbaik di Jepang. Kastil ini merupakan satu-satunya kastil yang atapnya masih dilengkapi genteng merah, yang membuatnya terlihat sangat indah saat diterangi cahaya pada malam hari. Area kastil ini dipenuhi beragam jenis pohon sakura, dan kurang lebih ada sekitar 1000 pohon sakura Someiyoshino di sini. Terpilih menjadi salah satu dari 100 spot bunga sakura terbaik di Jepang, pemandangan kastil Tsuruga yang bersejarah dan pohon sakura yang bermekaran sangatlah fantastis dan bukan main indahnya, terutama saat diterangi cahaya pada malam hari.
Musim sakura: pertengahan hingga akhir April

4. Miharu Takizakura (Miharu-machi)


Miharu Takizakura; pohon sakura yang sangat besar dan rindang, adalah salah satu dari tiga pohon sakura raksasa di Jepang. Memiliki tinggi kurang lebih 13 meter dan diameter selebar 11 meter, usia pohon ini konon katanya lebih dari 1000 tahun. Setiap batang pohon ini ditumbuhi oleh bunga sakura yang tak terhingga. Pohon sakura tersebut dinamakan “Takizakura (air terjun sakura)”, karena bentuknya yang menyerupai air terjun. Pohon ini terlihat lebih cantik pada malam hari saat diterangi cahaya. Pohon ini sangat populer di antara para turis lokal dan asing, jadi bersiaplah untuk melihat kerumunan manusia yang padat di puncak musim bunga sakura. Kalian perlu membayar biaya 300 yen per orang untuk masuk ke area pohon ini.
Musim sakura: pertengahan April

5. Benishidare Jizozakura (Koriyama)

Benishidare Jizozakura: pohon sakura rindang berusia 400 tahun ini, konon katanya adalah anak perempuan dari Miharu Takizakura. Asal nama pohon ini diambil dari kuil Jizo kecil yang ada di sampingnya, yang dibangun untuk mendoakan dan melindungi anak balita dari kematian di usia dini. Pemandangan dari sakura pink yang cerah sangatlah memukau, dan akan lebih menarik saat kalian membandingkan pohon ini dengan Ibunya, Miharu Takizakura.
Musim sakura: pertengahan hingga akhir April

6. Pohon sakura rindang di Kassenba (kota Nihonmatsu)


Pohon sakura rindang Kassenba dikatakan sebagai cucu dari Miharu Takizakura, salah satu dari tiga pohon sakura raksasa di Jepang. Pepohonan ini dinamakan Kassenba (medan perang) karena lokasinya yang merupakan tempat Yang Mulia Yoshiie Minamoto berperang melawan Sadato Abe dan Muneto Abe. Meskipun pepohonan ini terlihat seperti satu pohon raksasa, namun sebenarnya pohon ini adalah dua pohon sakura rindang yang tumbuh kuat bersama. Banyak orang melihat pepohonan ini sebagai simbol pasangan yang saling mencintai. Di bawah pepohonan sakura ini terdapat lautan bunga rapa yang indah. Spot bunga sakura ini terlihat lebih indah lagi di malam hari ketika diterangi cahaya, dan lampu khusus digunakan untuk menerangkan pepohonan sakura di Kassenba ini dengan maksud untuk menambahkan pancaran auranya yang luar biasa indahnya!
Musim sakura: pertengahan sampai akhir April

7. Terowongan Sakura di Yonomori (Tomioka-cho)

Tomioka-cho adalah kota di prefektur Fukushima yang terkenal akan spot pemandangan sakura bernama “Terowongan Sakura” di Yonomori. Terowongan sepanjang 2.5 kilometer tersebut memiliki beberapa area yang tidak lagi dapat dikunjungi akibat gempa bumi tahun 2011. Namun tahun lalu, pemerintah kota berhasil mengadakan tur bus ke area tersebut. Saat ini, pemerintah kota belum mengumumkan apa mereka akan mengadakan tur yang sama tahun ini, namun apabila tur tersebut akan dilaksanakan, pastikan untuk tidak melewatkannya supaya kalian bisa menikmati pemandangan sakura sambil mempelajari proses restorasi Fukushima setelah gempa bumi.
Musim sakura: awal April

8. Jalanan dengan pohon sakura di Sungai Kannonji (Inawashiro-cho)


Terdapat sekitar 200 pohon sakura Someiyosino yang berjejer sepanjang sekitar satu kilometer di kedua sisi Sungai Kannonji. Sungai jernih ini memberikan suasana santai melalui suara aliran sungainya yang menenangkan. Sebuah festival diselenggarakan di area ini pada saat puncak mekarnya bunga sakura, dan kalian akan menemukan beragam acara dan makanan di area ini; momen yang seru untuk dinikmati bersama teman-teman, keluarga, atau pasangan. Pepohonan sakura yang ada di area ini terlihat lebih indah di malam hari ketika disinari cahaya, dan bayangan pohon-pohon sakura yang terpancar di air sungai terlihat sangat memukau.
Musim Sakura: akhir April sampai awal Mei

9. Natsui Senbonzakura (Ono-cho)


Terdapat sekitar 1000 pohon sakura Someiyoshino berjejer sepanjang lima kilometer di kedua sisi Sungai Natsui. Cara paling tepat untuk menikmati bunga sakura di area ini adalah sambil berjalan kaki, di mana kalian bisa menikmati pantulan pemandangan pohon sakura di permukaan air sungai sambil menikmati suara aliran air sungai yang menenangkan. Ornamen khas Jepang berbentuk ikan koi “Koinobori” akan digantungkan di sekitar sungai untuk merayakan musim bunga sakura. Pepohonan sakura di area ini terlihat sangat indah saat disinari cahaya pada malam hari. Jadi, bagaimana kalau kalian berjalan kaki bersama teman-teman di malam hari sambil menikmati pepohonan sakura yang cerah dan indah ini?
Musim sakura: pertengahan sampai akhir April

10. Taman Sakura Toge (Urabandai)

Taman Sakura Toge dibangun pada tahun 2001 dengan cara menanamkan 2001 pohon sakura Sargent untuk merayakan kelahiran Aiko, Putri Jepang. Sekarang, jumlah pohon sakura Sargent di taman ini telah mencapai 3000 pohon, di mana seluruhnya mekar bersamaan saat musim semi. Taman ini terlihat seperti karpet berwarna merah muda ketika dilihat dari dataran tinggi. Taman ini menawarkan pemandangan yang memukau, pastikan untuk mengambil banyak foto saat berada di sini untuk menampilkannya di Instagram kalian!
Musim sakura: akhir April sampai awal Mei
Fukushima memiliki banyak spot untuk menikmati bunga sakura, dan kami hanya memperkenalkan beberapa di antaranya. Kalian dapat menikmati pemandangan sakura yang memukau di berbagai area di Prefektur Fukushima selama satu bulan penuh. Pastikan Prefektur Fukushima hadir di agenda kalian saat kalian merencanakan pergi ke Jepang untuk melihat sakura!
Spot pemandangan sakura yang disebutkan di artikel ini https://goo.gl/maps/PGLsuwSZgK1h4iPz8
*Musim sakura di setiap spot dapat berubah sesuai keadaan cuaca. Pastikan untuk melihat ramalan bunga sakura terkini sebelum pergi ke spot-spot tersebut.